Dalam upaya meningkatkan mutu pengelolaan Teaching Factory (TEFA) serta tata kelola lingkungan hidup di sekolah, SMKN 5 Banjarmasin melaksanakan kegiatan benchmarking ke SMKN 4 Jakarta pada Kamis, 30 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi pengembangan mutu pendidikan vokasi dan penguatan kerja sama antar-SMK.
Rombongan SMKN 5 Banjarmasin dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah, Dr. Drs. Syahrir, M.M., beserta tim manajemen sekolah. disambut hangat oleh pihak SMKN 4 Jakarta yang diwakili oleh kepala sekolah beserta jajarannya.
Dalam sambutannya, Dr.Drs.H. Syahrir,MM menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk berbagi praktik baik (best practice), khususnya dalam pengelolaan Teaching Factory serta program-program berbasis industri dan lingkungan yang telah diterapkan di SMKN 4 Jakarta.
“Kegiatan ini menjadi sarana refleksi dan pembelajaran bersama. Kami berharap melalui benchmarking ini, SMKN 5 Banjarmasin dapat mengadopsi strategi-strategi unggulan dalam pengelolaan TEFA dan tata kelola lingkungan hidup yang sudah efektif di SMKN 4 Jakarta,” ujar Dr.Drs. Syahrir, MM
Lanjut Plh Kepala Sekolah SMKN 4 Jakarta memaparkan bahwa program TEFA mereka dilaksanakan di Jurusan Teknik Furnitur yang telah bermitra dengan PT Feroty. Para siswa terlibat langsung dalam proses produksi furnitur yang hasilnya dipasarkan melalui perusahaan mitra tersebut. Kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan kompetensi siswa, tetapi juga membuka peluang ekonomi produktif di lingkungan sekolah.
Selain itu, diskusipun berkembang membahas berbagai program mencakup program pendidikan karakter yang melibatkan TNI untuk membentuk kedisiplinan dan mental siswa sesuai kebutuhan dunia kerja, serta kerja sama industri melalui skema Super Tax Deduction sebagai bentuk sinergi dunia pendidikan dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
Kegiatan diakhiri dengan kunjungan ke bengkel atau workshop untuk melihat langsung proses produksi dan pelaksanaan TEFA di SMKN 4 Jakarta.
Benchmarking ini diharapkan dapat menjadi bekal penting bagi Sekolah dalam menyusun strategi Pengelolaan lingkungan hidup dan pengembangan TEFA yang relevan, unggul, dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional. By -Wakahumas SMKN5 Bjm
